Bicara Budaya dan Kritik Sosial Lewat Komedi, Bersama Merajut Indonesia dan Abdur Arsyad

Hari Kamis lalu tepatnya tanggal 21 April 2022, Merajut Indonesia mengadakan IG Live Bincang Mimdan #6 yang bertajuk Bicara Budaya dan Kritik Sosial Lewat Komedi. Dengan narasumber yang merupakan Komedian Stand Up Comedy, Abdur Arsyad. Tema tersebut sengaja diangkat oleh Mimdan sebagai usaha untuk mengembangkan media edukasi tentang budaya agar budaya di Indonesia dapat diminati ditingkat lokal maupun Nasional.  Begitu juga dengan kritik sosial sebagai usaha penyaluran gagasan demi perubahan kebudayaan yang lebih baik ya. Budaya sendiri merupakan hasil akal dan budi manusia yang berkembang pada sebuah masyarakat, maka dari itu budaya bersifat sangat dinamis dengan banyaknya faktor seiring perjalanan waktu. Bisa dibilang budaya itu objek yang sangat dekat dengan manusia, namun jika membahas budaya selalu terkesan kuno, berat dan membosankan. Di sisi lain, kritik sosial bisa menjadi sarana untuk mengkomunikasikan gagasan baru sebagai alternatif untuk perubahan sosial.


Kritik sosial berfungsi sebagai kontrol jalannya sebuah sistem sosial yang pastinya akan mempengaruhi budaya, tapi sayangnya kritik seringkali dianggap sebagai kecaman padahal bersifat membangun. Makah al ini membutuhkan sebuah kemasan yang bisa diterima semua orang seperti dituangkan dalam sebuah komedi. Yup, betul sangat pas bisa dibawakan dalam Komedi karena bersifat lucu meski kadang tersirat menyindir. Lalu muncul pertanyaan, apakah Komedi cukup efektif untuk menyampaikan gagasan budaya maupun kritik sosial?

Dengan tema dan gagasan diatas itulah, Abdur Arsyad sebagai Narasumber akan mengungkapkan beberapa sudut pandangnya. Sebelum itu, bila ada yang belum tahu mengenai Abdur Arsyad, berikut sekilas profile beliau. Abdur Arsyad merupakan komika asal Larantuka, Nusa Tenggara Timur. Selain itu beliau juga merupakan Komika Runner Up Kompetisi Stand Up Komedy Indonesia Season 4 (SUCI 4). Di setiap penampilan stand upnya, Abdur selalu bangga dengan identitasnya sebagai orang timur di Indonesia. Ciri khas yang ia gunakan dalam materi-materi stand up adalah kritik sosial. Abdur termasuk komika yang vokal menyuarakan isu sosial dan cerdas dengan menjadikan komedi sebagai alat untuk menyuarakan hal-hal yang berkaitan tentang isu-isu sosial khususnya yang terjadi di kampung halamannya yaitu Indonesia Timur. Kini beliau juga merambah menjadi actor dan penulis naskah film. Ketika ditanyakan siapa pelawak favoritnya, Abdur memilih H. Andre Taulany karena keunikannya yang basicnya anak band atau bukan pelawak tapi sekarang bisa berhasil melawak. Kurang lebih mirip seperti Abdur yang pendidikannya justru di Bidang Matematika, tapi bisa melawak sampai menjadi Juara 2 SUCI 4.

Menurut Abdur, Komedi itu sangat erat hubungannya dengan masyarakat yang lahir dari interaksi manusia dengan alam, lingkungannya atau manusia lain. Dari interaksi itu timbul tawa, kesedihan, kekecewaan, namun komedi melihat dibagian lucu/tawanya.  Jadi sampai kapanpun masyarakat tidak bisa dipisahkan dari komedi. Lalu apa yang menjadi alasan Abdur mengutarakan materi budaya dan kritik social dalam komedinya? Menurutnya materi komedia itu adalah hal yang erat dengan kehidupan pribadi si comedian. Kemudian munculah teori  dalam mebuat materi harus ada 3 hal yakni Pengetahuan, Kepedulian, dan Persona.  Dalam hal ini Abdur menyarankan harus banyak memiliki referensi  dengan perbanyak baca, apalagi bila menyangkut kritik social. Membahas  komedi sebagai kritik sosial, sangat berhubungan dengan masyarakat jadi harus membaca juga ilmu-ilmu yang berkaitan.  Sehingga nantinya hasil materi komedinya akan berkesinambungan.

Adapun topic yang paling dihindari Abdur adalah topic yang dia tidak tahu, agar tidak menjadi sok tahu. Abdur langsung bisa menentukan sikap untuk menghindari hal tersebut. Cara menimbulkan keberanian dalam mebuat materi komedi berbalut budaya dan kritik sosial bagi Abdur harus memiliki rasa gemas jadi bisa menjadi dorongan.  Juga dalam menulis materi harus berlandaskan rasa sayang agar materinya jadi keren.

Seru banget pembahasan Mimdan kali ini ya, buat yang kepo bisa cek lebih lanjut ke IG nya @merajut_indonesia yang punya banyak bincang  Pandi Lewat Program MerajutIndonesia Melalui Digitalisasi Aksara Nusantara (MIMDAN).



Comments