The Fairy Daily and Akachan First Japan Trip (Part 1) - Japan Airline Jakarta to Narita
Bulan Mei tahun ini terasa istimewa, kenapa?
Karena akhirnya bisa vacation lagi setelah berhasil melewati proses hamil, melahirkan, dan merawat #Akachan #AkashaSeraphina sampai 14 bulan usianya.
Di usianya sekarang ini kita udah cukup yakin untuk bawa dia untuk #akachanfirsttrip karena MPASI nya sudah makin berkembang, udah gak susah siapin makannya karena sudah mulai mirip dengan makanan kita sih.
Akhirnya dipilih bulan Mei 2017 kami perdana vacation bertiga ke Jepang. Kenapa ke Jepang? Karena memang kami senang kesana dan sekali kesana selalu berhasil buat kami merasa ingin kembali. Selain itu dengan berbagai pertimbangan bahwa Jepang adalah negara yang identik dengan rapi dan bersih yang pastinya akan Baby Friendly.
Hari Rabu, kami pergi dari Bandung menuju CGK airport. Seperti biasa perjalanan ke Jakarta selalu macet, tapi kali ini lebih lama lagi karena ada pembangunan jalan. Kami naik travel Jackal Holiday yang memiliki seat yang sangat nyaman. Akachan banyak tidur selama perjalanan ini. Sehingga pas sampai bandara dia jadi seger banget. Kami sampai sekitar pukul 19.00 malam dan flight kami itu 21.55. Lumayan mepet juga nih. Aku langsung cari Nursing room yang ternyata di bagian depan airport tidak ada Nursing Room.
Lalu kami Check in di counter JAL. Setelah melalui proses imigrasi kami lihat ada Starbucks jadi mampir dulu deh buat ngopi dan kasi makan malam akachan. Cuma dia agak cranky mungkin kurang main jadi makannya sedikit. Tak terasa waktu sudah 21.00 kami lalu buru-buru mencari Nursing Room untuk ganti baju Akachan. Sambil lewat lihat ada store nya Papa Beard, mampir lagi beli kue sus nya rasa cappuccino. Karena ternyata letak Nursing Room cukup jauh jadi kami melipir ke Mushola.
REVIEW JAL JAKARTA - NARITA
Pertama masuk kita disambut oleh seorang pramugari senior. Di dalam pesawat ternyata cukup ramai dan penuh dan akhirnya kami sampai di kursi kami. Kami pilih kursi di Sayap kiri dengan 2 seat. Kursinya cukup luas dan tempat kakinya lega. Belum lagi fasilitas seat nya bikin betah deh, sekali lagi meskipun ini economy seat ya. Di kursi sudah disiapkan Selimut dan Bantal. Lalu ada headphone dan layar di depan kita yang berisi film, musik, map, hingga games. Pokoknya gak akan bosen deh selama kurang lebih 8 jam ke depan.
Oiya, karena bawa akachan yang masih terhitung infant beberapa hari sebelum aku konfirmasi ke JAL untuk di siapkan menu bayi diatas 9 bln. Karena pembagian nya untuk baby meal adalah 0-6 bulan dan 9-24 bln. Ini cukup penting ya karena makanannya lumayan beda kalau lihat di website nya JAL.
Ketika baru duduk, ada seorang pramugari membawakan goodie bag dan di tujukan untuk akachan ternyata. Wow, belum apa-apa udah berasa happy aja. Pas dilihat isinya ada Pisang, Cracker beras, dan slaber/bib. Gak berapa lama ada lagi pramugari menawarkan mainan sebagai salah satu fasilitas. Memang aku baca di website nya nanti akan dikasih mainan gitu. Jadi dia menawarkan beberapa item diantaranya replika pesawat, spoon set, dan mainan kayu. Kami pun pilih replika pesawat nya.
Karena sebelum keberangkatan gak sempet dapet earplug buat Akachan, aku pun meminta earplug untuk Akachan pada salah satu pramugari dan dibawakan sepasang ukuran standar, lumayanlah. Tapi ternyata anaknya aneh dikasi earplug jadi risih dan lepas terus.
Ketika pesawat akhirnya take off, Akachan lumayan rewel banget. Sampai keadaan cukup stabil di atas dia agak tenang. Kami sudah bisa lepas seat belt dan para pramugari membagikan handuk hangat, Setelah itu kami dibagikan lagi snack dan minum. Snack nya enak banget dan kita bebas minta lagi loh, ini snack keluaran JAL sendiri kalau lihat di kemasannya. Isinya ada rice cracker dan kacang-kacangan, asli enak banget deh. Minum nya kita juga bisa pilih mau teh, kopi, jus bahkan bir sampai sake. Untuk minum juga free refill lo, asal mau aja manggilin pramugarinya terus-terusan.
Gak berapa lama berselang, pramugari mulai berdatangan lagi. Kali ini ternyata membagikan dinner set. Nah enaknya seat di JAL ini ada meja yang bisa di setting kecil dan besar, praktis banget. Belum lagi entertainment set nya beneran bikin enjoy selama perjalanan. Untuk dinner set yang aku dapet ini ada salad, buah, chocolate cake, dan menu utama chicken noodle gitu, juga dikasi yakult 2 botol sekaligus. Chicken noodle nya enak banget deh, entah lagi laper juga heheehe.
Setelah selesai makan, selang setengah jam kita masih dibagiin roti dan minum lagi. Bener-bener royal sama makanan dan minuman nih, kita jadi kenyang banget. Karena masih kenyang jadi rotinya gak kita makan deh. Sesudah selesai aktivitas makan, lampu pun mulai diredupkan. Itupun masih sesekali pramugari tetep bolak-balik nawarin minuman dengan sopan dan gak berisik tentunya. Dan akhirnya Akachan bisa tidur tenang juga.
Sekitar pukul 4 subuh (entah waktu Indonesia atau waktu mana lupa nih), pramugari datang dan menanyakan untuk baby food apa mau dikeluarkan saat itu, kami sih oke-oke saja. Untuk minumnya disuruh pilih mau susu atau jus. Karena Akachan belum minum susu uht atau sejenisnya maka dipilihlah Orange Jus. Menu baby foodnya disajikan di kemasan kaya tupperware kotak gitu. Kalau dilihat sih kaya bubur dan mashed potato ditengahnya ada potongan sayur dan sosis. Aku icip buburnya ada rasa tomatnya warnanya pun agak kemerahan. Untuk rasa cenderung hambar kaya baby food pada umumnya. Tapi mungkin Akachan gak terbiasa makan di jam segitu ya, jadi ogah-ogahan makannya lebih milih ASI. Oiya jus nya juga ternyata no sugar jadinya asem banget, diapun ga minum itu.
Sekitar pukul 7 pagi waktu Jepang, akhirnya kami mendarat dengan selamat di Terminal 2 Narita Airport. Pas lihat keluar ternyata mendung banget seperti habis hujan. Memang biasanya bulan Mei itu masih sering hujan di Jepang.
Setelah melewati proses imigrasi dan lain-lain, kita keluar di lantai 1 Terminal 2. Nah sebelum berangkat ke Jepang kan aku sempet googling mengenai Narita Airport ini ada Shower Room dimana ada penyewaan tempat untuk mandi bahkan untuk take a nap. Sayang nya setelah muter-muter nyari Shower Room nya, ternyata lagi rame banget sampe waiting list. So, kita ke lantai 2 dan ketemu Nursing Room disana.
Sayang sekali, karena lumayan repot dengan bawaan dan harus gantiin baju Akachan jadi gak sempet dokumentasiin Nursing Roomnya nih. Tapi tempat nya enak banget, cukup luas, ada 1 changing table, 1 spot untuk ganti popok bayi yang sudah berdiri (ada pegangannya), Sofa, 2 ruang menyusui tertutup, Keran air dingin dan hangat juga ada Pemanas Botol. Lumayan lengkap ini, jadi ngerasa aman dan nyaman. Langsung aja Akachan di seka dan bersih-bersih ganti bajunya.
Setelah selesai di Nursing Room, kami ambil Pocket Wifi di loket yang sudah disediakan. Lalu kami menuju JR Office untuk mengambil JR Pass kami. Walaupun masih terbilang pagi antriannya sudah lumayan panjang nih. Lalu kami reserve NEX Train menuju Tokyo Station. Jarak dari Narita ke Tokyo itu cukup jauh dan ada beberapa alternatif kendaraan seperti bus, taksi, dan kereta.
Setelah dapat JR Pass, kami cukup kelaparan juga dan perjalanan menuju Tokyo sekitar 1 jam. Jadi kami pun melipir ke Sevel yang gak jauh dari JR Office. Abis jajan lumayan buat perbekalan menuju Tokyo kami pun langsung naik NEX Train dengan tujuan ke Tokyo Station, untuk naik NEX ini wajib banget reservasi dulu ya. NEX merupakan kereta express dari Narita Airport menuju Tokyo Station. Next destinasi kita adalah Ueno, sebetulnya ada kereta yang bisa langsung kesana yaitu Keisei Skyliner. Tapi karena kami pemegang JR Pass dimana kami bisa naik kendaraan umum apapun yang di cover logo JR. Kebetulan NEX ini bisa pakai JR Pass jadi kami pilih deh, lumayan banget kan. Karena estimasi harga nya saja untuk Keisei Skyliner sekitar 2500 yen.
Pukul 10.48 waktu setempat kami akhirnya naik NEX train, keretanya enak banget dan leluasa. Akachan juga sudah mulai excited dengan perjalanan pertamanya naik kereta. Kebetulan saat itu kondisi di dalam kereta gak penuh penumpang jadi berasa lengang. Untung tadi sempet jajan dulu di Sevel kan, jadi bisa ngemil sekaligus sarapan di kereta. Seneng banget nemu lagi Starbucks cup yang bisa dibeli di minimarket seharga 200 yen, cuma nemu di Jepang aja nih. Untuk sarapannya beli bakpau isi kacang merah yang masih hangat, akachan juga suka.
Sesampainya di Tokyo Station, kita lalu cari loker untuk menaruh koper. Soalnya nih kita sepertinya baru akan ke tempat menginap malam, jadi kita taruh di loker aja. Enaknya di loker ini ada beberapa ukuran dan di setiap station ada banyak banget tersebar jadi kalau bisa sih tips nya kita selalu fotoin tuh sekeliling sekitar loker karena dulu pernah nyasar juga nyariin loker. Untuk ukuran loker paling besar itu cukup untuk satu koper besar seharga 600 yen. Setelah taro koper kita menuju Ueno dengan menaiki Yamanote Line.
Oke, menuju Ueno Zoo di Part II yaaa...
Karena akhirnya bisa vacation lagi setelah berhasil melewati proses hamil, melahirkan, dan merawat #Akachan #AkashaSeraphina sampai 14 bulan usianya.
Di usianya sekarang ini kita udah cukup yakin untuk bawa dia untuk #akachanfirsttrip karena MPASI nya sudah makin berkembang, udah gak susah siapin makannya karena sudah mulai mirip dengan makanan kita sih.
Akhirnya dipilih bulan Mei 2017 kami perdana vacation bertiga ke Jepang. Kenapa ke Jepang? Karena memang kami senang kesana dan sekali kesana selalu berhasil buat kami merasa ingin kembali. Selain itu dengan berbagai pertimbangan bahwa Jepang adalah negara yang identik dengan rapi dan bersih yang pastinya akan Baby Friendly.
The Excited Baby just arrived at airport |
Hari Rabu, kami pergi dari Bandung menuju CGK airport. Seperti biasa perjalanan ke Jakarta selalu macet, tapi kali ini lebih lama lagi karena ada pembangunan jalan. Kami naik travel Jackal Holiday yang memiliki seat yang sangat nyaman. Akachan banyak tidur selama perjalanan ini. Sehingga pas sampai bandara dia jadi seger banget. Kami sampai sekitar pukul 19.00 malam dan flight kami itu 21.55. Lumayan mepet juga nih. Aku langsung cari Nursing room yang ternyata di bagian depan airport tidak ada Nursing Room.
Lalu kami Check in di counter JAL. Setelah melalui proses imigrasi kami lihat ada Starbucks jadi mampir dulu deh buat ngopi dan kasi makan malam akachan. Cuma dia agak cranky mungkin kurang main jadi makannya sedikit. Tak terasa waktu sudah 21.00 kami lalu buru-buru mencari Nursing Room untuk ganti baju Akachan. Sambil lewat lihat ada store nya Papa Beard, mampir lagi beli kue sus nya rasa cappuccino. Karena ternyata letak Nursing Room cukup jauh jadi kami melipir ke Mushola.
Setelah selesai urusan Akachan kita langsung buru-buru ke Gate D7, benar saja proses Boarding sudah berlangsung. Kami langsung diarahkan untuk masuk pesawat. Ini kali pertama kami naik Japan Airlines (JAL). Walaupun di economy seat tapi menurutku ini full service dan nyaman banget.
REVIEW JAL JAKARTA - NARITA
Pertama masuk kita disambut oleh seorang pramugari senior. Di dalam pesawat ternyata cukup ramai dan penuh dan akhirnya kami sampai di kursi kami. Kami pilih kursi di Sayap kiri dengan 2 seat. Kursinya cukup luas dan tempat kakinya lega. Belum lagi fasilitas seat nya bikin betah deh, sekali lagi meskipun ini economy seat ya. Di kursi sudah disiapkan Selimut dan Bantal. Lalu ada headphone dan layar di depan kita yang berisi film, musik, map, hingga games. Pokoknya gak akan bosen deh selama kurang lebih 8 jam ke depan.
Oiya, karena bawa akachan yang masih terhitung infant beberapa hari sebelum aku konfirmasi ke JAL untuk di siapkan menu bayi diatas 9 bln. Karena pembagian nya untuk baby meal adalah 0-6 bulan dan 9-24 bln. Ini cukup penting ya karena makanannya lumayan beda kalau lihat di website nya JAL.
Ketika baru duduk, ada seorang pramugari membawakan goodie bag dan di tujukan untuk akachan ternyata. Wow, belum apa-apa udah berasa happy aja. Pas dilihat isinya ada Pisang, Cracker beras, dan slaber/bib. Gak berapa lama ada lagi pramugari menawarkan mainan sebagai salah satu fasilitas. Memang aku baca di website nya nanti akan dikasih mainan gitu. Jadi dia menawarkan beberapa item diantaranya replika pesawat, spoon set, dan mainan kayu. Kami pun pilih replika pesawat nya.
Karena sebelum keberangkatan gak sempet dapet earplug buat Akachan, aku pun meminta earplug untuk Akachan pada salah satu pramugari dan dibawakan sepasang ukuran standar, lumayanlah. Tapi ternyata anaknya aneh dikasi earplug jadi risih dan lepas terus.
Ketika pesawat akhirnya take off, Akachan lumayan rewel banget. Sampai keadaan cukup stabil di atas dia agak tenang. Kami sudah bisa lepas seat belt dan para pramugari membagikan handuk hangat, Setelah itu kami dibagikan lagi snack dan minum. Snack nya enak banget dan kita bebas minta lagi loh, ini snack keluaran JAL sendiri kalau lihat di kemasannya. Isinya ada rice cracker dan kacang-kacangan, asli enak banget deh. Minum nya kita juga bisa pilih mau teh, kopi, jus bahkan bir sampai sake. Untuk minum juga free refill lo, asal mau aja manggilin pramugarinya terus-terusan.
Gak berapa lama berselang, pramugari mulai berdatangan lagi. Kali ini ternyata membagikan dinner set. Nah enaknya seat di JAL ini ada meja yang bisa di setting kecil dan besar, praktis banget. Belum lagi entertainment set nya beneran bikin enjoy selama perjalanan. Untuk dinner set yang aku dapet ini ada salad, buah, chocolate cake, dan menu utama chicken noodle gitu, juga dikasi yakult 2 botol sekaligus. Chicken noodle nya enak banget deh, entah lagi laper juga heheehe.
Setelah selesai makan, selang setengah jam kita masih dibagiin roti dan minum lagi. Bener-bener royal sama makanan dan minuman nih, kita jadi kenyang banget. Karena masih kenyang jadi rotinya gak kita makan deh. Sesudah selesai aktivitas makan, lampu pun mulai diredupkan. Itupun masih sesekali pramugari tetep bolak-balik nawarin minuman dengan sopan dan gak berisik tentunya. Dan akhirnya Akachan bisa tidur tenang juga.
Sekitar pukul 4 subuh (entah waktu Indonesia atau waktu mana lupa nih), pramugari datang dan menanyakan untuk baby food apa mau dikeluarkan saat itu, kami sih oke-oke saja. Untuk minumnya disuruh pilih mau susu atau jus. Karena Akachan belum minum susu uht atau sejenisnya maka dipilihlah Orange Jus. Menu baby foodnya disajikan di kemasan kaya tupperware kotak gitu. Kalau dilihat sih kaya bubur dan mashed potato ditengahnya ada potongan sayur dan sosis. Aku icip buburnya ada rasa tomatnya warnanya pun agak kemerahan. Untuk rasa cenderung hambar kaya baby food pada umumnya. Tapi mungkin Akachan gak terbiasa makan di jam segitu ya, jadi ogah-ogahan makannya lebih milih ASI. Oiya jus nya juga ternyata no sugar jadinya asem banget, diapun ga minum itu.
Sekitar pukul 7 pagi waktu Jepang, akhirnya kami mendarat dengan selamat di Terminal 2 Narita Airport. Pas lihat keluar ternyata mendung banget seperti habis hujan. Memang biasanya bulan Mei itu masih sering hujan di Jepang.
Setelah melewati proses imigrasi dan lain-lain, kita keluar di lantai 1 Terminal 2. Nah sebelum berangkat ke Jepang kan aku sempet googling mengenai Narita Airport ini ada Shower Room dimana ada penyewaan tempat untuk mandi bahkan untuk take a nap. Sayang nya setelah muter-muter nyari Shower Room nya, ternyata lagi rame banget sampe waiting list. So, kita ke lantai 2 dan ketemu Nursing Room disana.
Sayang sekali, karena lumayan repot dengan bawaan dan harus gantiin baju Akachan jadi gak sempet dokumentasiin Nursing Roomnya nih. Tapi tempat nya enak banget, cukup luas, ada 1 changing table, 1 spot untuk ganti popok bayi yang sudah berdiri (ada pegangannya), Sofa, 2 ruang menyusui tertutup, Keran air dingin dan hangat juga ada Pemanas Botol. Lumayan lengkap ini, jadi ngerasa aman dan nyaman. Langsung aja Akachan di seka dan bersih-bersih ganti bajunya.
Setelah selesai di Nursing Room, kami ambil Pocket Wifi di loket yang sudah disediakan. Lalu kami menuju JR Office untuk mengambil JR Pass kami. Walaupun masih terbilang pagi antriannya sudah lumayan panjang nih. Lalu kami reserve NEX Train menuju Tokyo Station. Jarak dari Narita ke Tokyo itu cukup jauh dan ada beberapa alternatif kendaraan seperti bus, taksi, dan kereta.
Setelah dapat JR Pass, kami cukup kelaparan juga dan perjalanan menuju Tokyo sekitar 1 jam. Jadi kami pun melipir ke Sevel yang gak jauh dari JR Office. Abis jajan lumayan buat perbekalan menuju Tokyo kami pun langsung naik NEX Train dengan tujuan ke Tokyo Station, untuk naik NEX ini wajib banget reservasi dulu ya. NEX merupakan kereta express dari Narita Airport menuju Tokyo Station. Next destinasi kita adalah Ueno, sebetulnya ada kereta yang bisa langsung kesana yaitu Keisei Skyliner. Tapi karena kami pemegang JR Pass dimana kami bisa naik kendaraan umum apapun yang di cover logo JR. Kebetulan NEX ini bisa pakai JR Pass jadi kami pilih deh, lumayan banget kan. Karena estimasi harga nya saja untuk Keisei Skyliner sekitar 2500 yen.
Pukul 10.48 waktu setempat kami akhirnya naik NEX train, keretanya enak banget dan leluasa. Akachan juga sudah mulai excited dengan perjalanan pertamanya naik kereta. Kebetulan saat itu kondisi di dalam kereta gak penuh penumpang jadi berasa lengang. Untung tadi sempet jajan dulu di Sevel kan, jadi bisa ngemil sekaligus sarapan di kereta. Seneng banget nemu lagi Starbucks cup yang bisa dibeli di minimarket seharga 200 yen, cuma nemu di Jepang aja nih. Untuk sarapannya beli bakpau isi kacang merah yang masih hangat, akachan juga suka.
Sesampainya di Tokyo Station, kita lalu cari loker untuk menaruh koper. Soalnya nih kita sepertinya baru akan ke tempat menginap malam, jadi kita taruh di loker aja. Enaknya di loker ini ada beberapa ukuran dan di setiap station ada banyak banget tersebar jadi kalau bisa sih tips nya kita selalu fotoin tuh sekeliling sekitar loker karena dulu pernah nyasar juga nyariin loker. Untuk ukuran loker paling besar itu cukup untuk satu koper besar seharga 600 yen. Setelah taro koper kita menuju Ueno dengan menaiki Yamanote Line.
Oke, menuju Ueno Zoo di Part II yaaa...
wah asik yaaa. saya nunggu postingan ueno zoo nya yang kedua
ReplyDeleteSiaaap, ditunggu ya Ueno Zoo asik banget buat anak-anak (dan emaknya) :D
DeleteRameee^^ ditunggu laniutannyaa
ReplyDeleteIyaaa Makasiiih, maaf agak lama part 2 nya kemarin udah nge-draft panjang eeeeh ga ke save huhuhuuu #malahcurcol
DeleteWaahhh first trip Aka Chan jauh nih. Sehat-sehat selalu ya sayang.
ReplyDeleteJadi pengen senbei bahas rice cracker. Wkwkwkwk. Aku juga pengen ke sana. Huhuhu enaknya pas hanami, walaupun aku suka autumnya tapi tetep the best kalau bisa liat bunga sakura mekar.
Ngomong2 Sevel, rip sevel di kita yaaa. Huhuhu.
Ditunggu cerita selanjutnya yaaaa... jangan lupa colek kalo udah post. 😘
Iyaaa nih langsung jauh biar setrooong #ehh
DeleteHe'eh nih belum kebagian Hanami, next time semoga kebagian.
Tunggu ya kelanjutannya ^^
Ya allah seneng bangeg bisa traveling sekeluarga, ditunggu lanjutan ceritanya Teh^^
ReplyDeletewaaahhh serunyaaa akachan holiday! have funn yaaa teh!
ReplyDeleteKenyang buanged naik JAL euy, perasaan baca makan lagi makan lagi ih meuni seneng :)
ReplyDeleteHahaha iya aslinyaa ini makan-minum mulu sayangnya jam terbang malem jadi pilihannya antara mau tidur ato mau makan :D
DeleteJepang itu salah satu destinasi impianku. Duh, moga kesampaian bisa jalan-jalan ke sana. Hospitalitynya JAL keren ya, San. Aku tunggu cerita berikutnya
ReplyDeleteIyaaa Teh Efi, wajib banget kesana. Cuss ahh banyak tiket promo ini ^^
Deletehiaaa seruuu bangeet.. pengen juga bawa pasukan jelong2 keluar bandung, eh negri. tapi kebayang rempongnya hihi
ReplyDeleteHuaaa... Impian saya ini... Trip ke Jepang :))
ReplyDelete